Wednesday, 25 February 2015

SANDAL JEPIT OH HIGH HEELS!

4:09 pm

Share it Please
Ini namanya sandal jepit. Iya, memang jepit. Siapa yang bilang selop?
Tapi, tetep saja kaki saya tidak nyaman mengenakannya.

Dari sebuah DP kontak di BB, saya langsung tertarik melihat gambarnya.
Enak nih, bisa dipakai buat ke gereja, pikir saya. Lalu, dengan semangat pejuang, saya colek teman saya dan transaksi pun terjadi, dengan deal cara bayar tempo.
Tahu yang dimaksud tempo kan? Hutang, bayar dalam waktu dekat maksudnya. Hahaha...

Tapi setelah sampai sandal di tangan saya, saya pun langsung menelan air ludah saya. Mak CLEGUK! Ini kok tidak seperti yang saya harapkan yaaa... Selain sandalnya tinggi, padahal di situ ditulis flipflop, tetep saja ada 'tangkringan'nya.

Dengan rasa tak yakin, saya memakainya. Dan eh bener saja. Beberapa kali kaki saya selip. Keceklik karena saya tidak terbiasa dengan hak tinggi.


Akhirnya, meski berat hati, sandal jepit saya yang harganya cukup aduhai ini, tergeletak di rak sepatu. Menunggu kapan giliran akan dipakai, sebagai ganti sepatu plastik saya warna ungu, yang bentuknya sudah pudar karena setiap hari dikenakan.

Note :
Gambar flipflop hanya ilustrasi
Gambar sepatu plastik ungu pudar, koleksi pribadi.






Jakarta, 25 Februari 2015

0 komentar:

Post a Comment